Sejenak aku terdiam..tapi dalam kepala ku
jadi timbul banyak pertanyaan yang ingin sekali aku tanyakan...
“bukannya aku ‘nggak peka ka’, tapi kaka’
ajaa ‘nggak nunjukin kalau kaka’ suka aku..” kata ku
“emang dasar kamunya aja yang ‘ngak
peka..kaka’ kan sering ngasih perhatian sama kamu tapi kamunya ‘nggak
ngerasa-ngerasa juga..” jawabnya
“ iiiihh..gimana mau ngerasa..perlakuan
kaka’ ke aku sama ke junior cewek yang lain ajaa sama ‘nggak ada beda..dan yang
lebih keliatan kalau emang suka sama aku itu yya sahabat kaka’ itu bukannya
kaka’ makanya aku jadi lebih respon ke sahabat kaka’..” kata ku lagi
“yya bedalah..yaudalah kalau emang ‘nggak
ngerasa mah..yang penting sekarang kamu tau apa yang kaka’ rasain dari dulu dan
sampai sekarang masih sama..” jawabnya
Aku terdiam lagi..”llaahh kan kaka’ juga
jadian sama kaka’ (nama pacarnya saat
itu) kan sampai desember kemarin baru putus..jadi boong
banget kalau sampai sekarang rasanya masih sama..” sambar ku
“kaka’ sempet putus..dan disaat kaka’
single ehh kamunya pasti udah punya cowok baru lagi..jadi gimana kaka’ mau
bilang ke kamunya..lagian kaka’ juga mikir sahabat kaka’ pernah jadi pacar
kamu apa kata anak-anak yang lain nanti kalau saat itu aku bilang..” jawabnya
lagi
“yya tapi
kan baru desember kemaren juga kaka’ putus masa tau-tau sekarang udah
bilang suka sama cewek lain lagi aja..” kata ku lagi
“’nggak mau munafik dan boong juga..emang
masih adalah secara 6 tahun gitu..” jawab nya dan aku terdiam…
“tapi kalau kaka’ terus-terusan mikir yang lalu
kapan mao moveonnya..kaka’ cuma mau
jujur sama perasaan kaka’ sendiri..dan jangan berpikir kaka’ pelarian yya ngomong
kya gini sama kamu..” terangnya
Sejujurnya aku memang jadi berpikir kalau
aku cuma
pelariannya saja sekali pun sejujurnya juga aku sangat senang (banget)
mendengar semua pengakuannya itu dan rasa yang sempat aku lupakan itu perlahan
mulai timbul kembali.
Komunikasi aku dan dya pun menjadi
intens..sampai akhirnya aku pun mengakui apa yang dulu sempat aku rasakan..lega
juga sebenarnya setelah mengakui itu semua..dan semenjak kejadian
“jujur-jujuran” itu komunikasi yang
terjalin diantara aku dan dya semakin mengarah seperti pasangan yang telah
resmi jadian.
Entah siapa yang memulai....penggunaan kata “sayang”
“miss you” jadi sering digunakan sampai digunakan kata “beibii” untuk
memanggil..dan mungkin karena merasa sudah nyaman dengan panggilan itu, kata “beibii” pun jadi lebih sering digunakan
untuk memanggil satu sama lain..dan kata “KAKA” pun telah berubah menjadi
“BEIBII”….
Miss my beibii.. :
i hope you know it.. :*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar